10 Juni 2015

Millipedes (kaki Seribu)

 MILLIPEDES (KAKI SERIBU)

Hallo .... Nama saya Sigmoria trimaculata, rasanya terlalu panjang deh, kalau kamu panggil saya dengan nama itu, so ... panggil saya Millie saja, sepertinya lebih enak di dengar dan bersahabat. Saya adalah hewan kaki seribu Sigmoria, termasuk dalam kingdom animalia , sub filum Unimaria, yaitu filum yang berada dalam kelompok Arthropoda.
 Gambar : Kaki seribu Sigmoria

 Satu hal yang terkadang membuat saya jengkel adalah orang mengatakan saya adalah centipede atau bangsa kelabang/lipan. Memang sih ... bentuk kami terlihat mirip satu dengan yang lain, tapi coba deh diamati lebih detil, kami itu sangat berbeda loh. pertama, kaki saya berbeda, saya memiliki kaki dengan jumlah yang banyak dan pendek, sedangkan kelabang atau lipan memiliki kaki sedikit tapi panjang. Disetiap ruas tubuh atau segmen tubuh terdapat dua pasang kaki, sedangkan kelabang/lipan hanya punya 1 pasang kaki di setiap segmen tubuh. Kelabang/lipan termasuk hewan karnivora, sedangkan saya sangat menikmati makan serasah (sampah dedaunan, ranting dan batang).Coba tebak saya termasuk hewan apa dilihat dari makanan nya? iya ... betul sekali, saya adalah hewan herbivora.
Itulah beberapa hal yang membedakan antara saya dengan kelabang secara morfologi. sebenarnya jika mau ditelaah secara anatomi dan fisiologi, kamu bisa menemukan lebih banyak lagi perbedaan antara saya dengan kelabang/lipan.
Gambar : 2 pasang kaki setiap segmen tubuh

 Seperti yang saya ceritakan di atas, saya termasuk dalam subfilum Uniramia yang berada di dalam filum Arthropoda. Namun Keberadaan saya banyak dipertanyakan oleh bangsa serangga atau hewan lain. Apa sih alasannya saya dikelompokkan dalam subfilum Urinamia, filum arthropoda? baiklah akan saya jelaskan, mengapa saya berada dalam filum ini. Lihatlah kaki dan badan saya beruas, lalu  kulit luar atau eksoskeleton saya yang keras, semua itu merupakan ciri khas filum arthropoda. Kemudian saya hidup di darat atau terestrial, memiliki kaki yang tidak bercabang, memiliki satu pasang antene, reproduksi melalui metamorfosis, dalam rantai makanan berperan sebangai mangsa atau yang dimakan, tubuh terbagi atas kepala, dada, dan perut. deskripsi yang terakhir adalah ciri dari kelompok Uniramia. jadi ... gak salahkan kalau saya dikelompokkan ke dalam sub filum uniramia dan filum arthropoda? 
 Gambar struktur tubuh kaki seribu

Saya bersama keluarga tinggal di bawah batu. saya lebih menyenangi lingkungan yang dingin dan lembab. Saya baru saja pindah ke sini, karena batang kayu yang menjadi tempat tinggal pavorit saya hancur. ternyata dibawah gelondongan kayu, saya menjumpai tanah yang lembab dan banyak serasah tanaman. Beberapa tempat di dalam tanah pernah saya tempati seperti jerami rerumputan disekitar rumah, tumpukan kayu, dan tumpukan batu lainnya. 
Gambar : tempat hidup kaki seribu

Video dibawah ini menunjukkan kaki seribu raksasa. mau lihat kan!

Saya tidak pernah kesulitan dalam mencari makan, karena saya herbivora, saya bisa makan apapun jenis tumbuhan yang telah mati dan membusuk, oleh sebab itu saya disebut sebagai detritivor dalam ekosistem, yang merubah serasah dedaunan menjadi potongan-potongan kecil yang memudahkan organisme dari kelompok dekomposer untuk merubahnya menjadi mineral tanah. Tahukah kamu apa makanan kesukaan favorit saya? saya lebih suka makan akar dan batang tanaman, mereka memiliki rasa yang manis dan mengenyangkan. ketika saya sakit, saya membutuhkan banyak nutrisi, saya memulai makan jamur yang banyak tumbuh dari potongan-potongan serasah yang saya hasilkan. saya tahu ini terdengar menjijikkan, tapi setidaknya inilah yang membuat saya cepat pulih dan sembuh dari sakit.
Video ini menunjukkan lucunya kaki seribu yang sedang makan lumut!


Kalau yang ini adalah video yang menunjukkan bagaimana nikmatnya kaki seribu makan mentimun.

Tahukah kamu bagaimana cara saya membuang zat-zat sisa hasil pencernaan makanan? Pertanyaan yang sangat sederhana untuk menjawabnya. Saya memiliki alat berupa tabung (tubulus) yang disebut tubulus malpighi yang menyerap limbah atau zat sisa pencernaan, kemudian mengalirkannya ke bagian ujung akhir dari saluran pencernaan. Setelah semua zat sisa terkumpul di ruang dubur (ruang rektum), maka zat sisa ini diubah menjadi butiran-butiran kecil, barulah zat sisa ini saya keluarkan dari tubuh saya. Jadi bisakah kamu mendeskripsikan bagaimana bentuk, warna dan uuran dan feses saya? 

Gambar : bentuk kotoran atau feses kaki seribu 

Pada musim semi, saya dan suami berencana memiliki satu anak lagi untuk menambah jumlah anak kami hingga 500. Saai ini musim dingin, saya dan suami menghabiskan waktu bersembunyi dari dingin udara sampai musim semi tiba. ketika musim semi tiba saya melakukan reproduksi seksual melalui fertilisasi internal. Musim semi merupakan waktu yang pas bagi untuk meletakkan telur-telur saya di tanah dan menutupinya dengan lendir yang lengket. Ini merupakan waktu yang kurang nyaman, karena saya harus menjaga telur-telur saya yang berjumlah sekitar 300 an itu. setelah telur-telur tersebut aman di tanah, saya haru menunggu beberapa minggu hingga mereka menetas. Ketika menetas anak-anak saya lahir dalam keadaan tubuh menggulung, mereka begitu lucu dengan segmen-segmen kecil di tubuhnya. 
Gambar : kiri larva, kanan anak kaki sebut yang baru menetas

 Dari kumpulan telur-telur tersebut yang pertama kali menetas adalah Stewey, dia terlihat sangat mirip dengan dengan ayahnya, tapi dengan jumlah segmen tubuh dan kaki yang jauh lebih sedikit. Ketika baru menetas, anak-anak saya hanya memiliki tiga pasang kaki dan 7 ruas/segmen tubuh, dan butuh waktu 5 tahun untuk bisa memiliki jumlah kaki dan panjang tubuh seperti saya sekarang. Mungkin sarang larva ini adalah yang terakhir saya miliki, karena saya sudah merasa cukup tua untuk memilikinya di musim semi mendatang. Saya teringat ketika pertama kali saya bisa menghasilkan telur, waktu itu usia saya sekitar 5 tahun. namun sekarang usia saya 6 tahun dan saya merasa tubuh saya sudah tidak sekuat dulu. Dan ini adalah tahun kedua saya bertelur. Mau lihat bagaimana bentuk saya? coba lihat gambar di bawah ini, wuih .... mirip seperti telur cicak ya!
Gambar : telur kaki seribu

Video yang satu ini menggambarkan bagaimana kaki seribu bereproduksi!

Tahukah kamu bahwa umur saya dan teman-teman rata-rata berkisar antara 6 atau tujuh tahun. Jarang-jarang loh bangsa kaki seribu yang bisa mencapai umur 7 tahun. Saya bersyukur bisa hidup dengan umur yang panjang, banyak teman-teman saya yang meninggal di usia muda. walaupun sudah tua, saya tetap merasa sehat dan bugar. Hal ini disebabkan saya suka joging setiap pagi. melalui joging inilah sistem pernapasan dan peredaran darah saya bekerja dengan baik.
Mau lihat bagaimana gerakan kaki saya ketika joging? yuk lihat dalam slow motion nya!
Rasanya sangat segar ketika saya dapat menarik nafas panjang dan dalam dengan menggunakan trakea. saya juga dapat merasakan bagaimana jantung saya berdetak mengedarkan darah ke seluruh tubuh saya. Setelah istirahat, saya kembali ke rumah dengan hati yang gembira juga dengan joging ringan. 

Ingin tahu sesuatu yang unik dari kaki seribu? kebanyak orang tidak tahu kalau saya punya sepupu yang bernama Nexy yang tubuhnya mampu memancarkan bercahaya ketika berada dalam gelap. 

Waw ... keren kan? Terkadang saya iri dengan kelebihannya itu. Dia dikenal sebagai Bioluminecent kaki seribu karena cahayanya itu, dan dia termasuk species Motyxia, yang berbeda species dengan saya. Ternyata Tuhan itu adil ya, memang tubuh Nexy dapat bercahaya tapi tahukah kamu kalau Nexy itu tidak punya mata, sehingga mereka tidak dapat melihat jka ada predator yang mengancam keselamatan tubuhnya. 
Nah .... justru cahaya putih terang yang terpendar dari tubuhnya mengingatkan predator bahwa Bioluminecent kaki seribu memiliki rasa yang tidak enak. Hehehehe ... saya juga tidak pernah mencicipinya karena saya adalah herbivora! 

Nah .... sampai disini dulu informasi tentang saya dan keluarga saya. harapan saya setelah membaca tulisan ani kamu menjadi lebih kenal dengan saya. Tidak kenal berarti tidak sayang. Sayangilah saya, karena saya adalah detritivor yang berperan penting dalam siklus materi di ekosistem. bye!

Daftar Pustaka
1. "Diplopoda- Millipedes." Insects and their Allies. CSIRO. 29 Apr 2015 >. 

2. Jesse, Laura. "Centipedes and Millipedes." Horticulture and Home Pest News. 1 Jun 2015

3. "Millipedes and Beetle Larvae." Amberica West. Amber On-Line. 10 jun 2015 <http://www.ambericawest.com/millipede.html>. 

4.  "Millipedes: Diplopoda - Behavior And Reproduction." 2008. Net Industries. 8 jun 2015

5.  Wampler, John. "Photos of Bioluminescent Organisms." Bioluminescence Studies Research and Resources. 8 jun 2015 .

Tidak ada komentar: