Koran kaltim, selasa 12 agustus 2008
Kejenuhan siswa, kerap kali menjadi masalah ketika mengajar di kelas. berangkat dari situlah herfen suryati berinovasi mengembangkan sistem pembelajara berbasis multimedia, yang memudahkan pamahaman siswa terhadap suatu konsep yang abstrak menjadi konkret. Multimedia pembelajaran tersebut mengantarkannya meraih predikat juara II ajang Natinal Innovative teacher kompetition 2008 yang digelar oleh Microsoft Indonesia di Yokyakarta 22 - 27 juli yang lalu. Konsep keanekaragaman hayati (biodiversity) yang disajikank dalam bentuk CD pembelajaran mandiri, dibuat dengan menggunakan ms. powerpoint. ternyata multimedia pembelajaran ini sangat disukai murid-muridnya ditempat ia mengajar yaitu SMA YPVDP Bontang. paradigma pembelajaran inilah yang selalu ia terapkan dalam setiap pembelajan di kelas.
"Saat ini jika pembelajaran konsep biologi hanya mengandalkan pola pembelajaran konvensional pada konsep-konsep abstrak amat sulit, hal itu terus akan menambah tingkat kejenuhan siswa dalam belajar. Oleh sebab itulah dalam multimedia pembelajaran saya buat saya sisipkan juga beberapa permainan yang saya adopsi dari beberap games-games yang ada dan saya modifikasi sedemikian rupa sehingga sejalan dengan materi yang akan saya ajarkan, seperti permainan untuk mengenali keanekaragaman manusia melalui karakteristik bentuk wajah yang disajikan, mengenali keanekaraman hayati tingkat gen, jenis dan ekosistem semua dikemas dalam bentuk animasi permainan, sehingga proses pembelajaran menjadi menarik dan menyenangkan. bahkan waktu 2 jam tidak terasa cepat berlalu." ujarnya ketika ditemui di sela-sela Demo Science 2.700 pelajar se kota Bontang Senin.
Konsep biodiversitas adalah konsep yang menjelaskan tentang keanekaragaman makhluk hidup pada tingkat gen, jenis dan ekosistem. Selain itu konsep ini juga menelaskan jenis-jenis keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia, peran dan manfaat keaneragaman hayati dan cara pelestariannya. materi ini dikerjakan selama satu bulan. "saya banyak mengadopsi model-model pembelajaran dari web site pembelajaran biologi di Internet, terutama untuk animasi dan background multimedia yang saya buat, selain itu juga banyak bertanya pada teman-teman yang memiliki kemampuan IT yang tinggi.
Dikisahkan herfen saat berkompetisi ia sempat tidak percaya diri dari 30 semifinalis, yang di undang microsoft, semua teman-temannya memiliki kemampuan komputer yang luarbiasa. Tapi ia tetap bersyukur dan bangga karena telah menyisihkan 300 peserta yang mengirimkan multimedia pembelajarannya. Rangkaian penjurian dilakukan 2 tahap. Tahap pertama untuk menentukan 10 besar dari 30 finalis, dilakukan dengan membuat proposal penelitian tindakan kelas (ptk) yang dilakukan di laboratorium komputer Universitas atmajaya yogyakarta, hasil nya dikirimkan melalui e-mail ke panitia NITC. Penjurian tahap kedua adalah presentasi karya dihadapan dewan juri untuk menentukan peringkat 1, 2, dan 3 serta harapan 1, 2, dan 3. Sebelum penjurian finalis diberi materi seputar multimedia dan penelitian tindakan kelas. proses penjurian begitu ketat, yang akhirnya juri memutuskan ia menjadi juara II.
Kedepannya herfen masih harus mempersiapkan diri di ajang lomba microsoft tingkat berikutnya di Kualumpur malaysia bulan february tahun depan. Mengakhiri pembicaraan herfen mengucapkan banyak terima kasih kepada Yayasan Pendidikan Vidya Dahana Patra dan Perusahaan PT. badak yang telah banyak mendukungnya hingga bisa meraih sukses di ajang lomba ini.
1 komentar:
hebat..salut..terima kasih Ibu telah menginspirasi saya untuk lebih kreatif..
Posting Komentar