Centipedes (kelabang/lipan)

CENTIPEDES (LIPAN/KELABANG)

   Halo, saya Scolopocryptops sexspinosus, salah satu lipan dari kelas Chilopoda. Saya adalah anggota filum Arthropoda, yang berarti memiliki kaki beruas-ruas. Saya juga memiliki exoskeleton dan peredaran darah terbuka. oleh sebab itulah, saya dimasukkan dalam filum Arthropoda. Saya juga termasuk bagian dari subfilum Uniramia karena anggota gerak saya tidak bercabang dan sepasang antena.

                                seperti ini loh bentuk tubuh saya, seksi kan?

http://www.bugaboopest.com/centipede-and-millipede-control.php 

   Saya memiliki segmen-segmen yang panjang sehingga menyerupai kaki seribu. Perbedaan antara saya dengan kaki seribu terletak pada jumlah kaki. Masing-masing segmen tubuh saya hanya memiliki satu pasang kaki sedangkan pada kaki seribu, setiap segmen tubuh  memiliki dua pasang kaki. 

Coba simak, apa yang membedakan saya dengan hewan kaki seribu di atas?

     Saya juga memiliki sepasang antena serta mulut yang saya gunakan untuk mengunyah. Saya telah berevolusi selama bertahun-tahun sehingga sekarang kaki depan saya mengandung bisa dan saya gunakan sebagai pelindung.

     Saya pemakan serangga dan hewan-hewan kecil lainnya, dan saya tidak pernah memakan atau merusak tumbuhan. Saya memiliki mata yang sederhana, dan terkadang saya bisa memiliki kaki lebih dari 100 kaki! 

     jika saya menggigit manusia, itu akan terasa menyakitkan. Namun, saya tidak akan membunuh anda! Anda mungkin hanya akan mengalami pembengkakan selama beberapa hari. 

REPRODUKSI

     Selama musim dingin, saya cenderung untuk berdiam diri hingga musim panas datang. Saya bertelur sepanjang musim panas dan mengeraminya dalam tanah.  Lipan dewasa yang lain menolong saya untuk melindungi telur-telur tersebut dengan menjaga tanah dimana telur-telur saya dierami. Proses ini penting untuk menjaga spesies kelabang agar lestari selama beberapa tahun ke depan. 

     Kebanyakan spesies dari lipan harus berpasangan untuk bereproduksi. Lipan jantan biasanya menyimpan sperma dalam jaring kantong di dalam tanah, lalu ia membujuk saya untuk masuk ke jaring tersebut dengan menekan kaki belakang saya dengan antenanya. Ini terkadang bisa dilakukan dalam beberapa jam. Setelah beberapa jam kemudian, akhirnya bagian belakang tubuh saya akan berada dalam jaring. Kemudian saya akan mengambil sperma ke organ-organ reproduksi saya untuk dipindahkan ke organ reproduksi saya.

     Beberapa jenis lipan mampu berpartenogenesis, di mana embrio berkembang dari telur yang tidak dibuahi. Hanya hewan betina yang dapat melakukan cara reproduksi ini. Beberapa spesies mengerami telurnya hanya sekali dalam proses itu. sedangkan spesies lain seperti saya, menggali ruang di kayu busuk atau terkadang di dalam tanah dan meletakkan telur sebanyak delapan puluh atau lebih sekaligus! 

     Saya kemudian melingkari telur tersebut dengan tubuh saya, dan membersihkan mereka terus-menerus sehingga jamur, dan predator lapar lainnya,tidak dapat merusak atau mendekati telur saya! 

Beberapa teman saya melakukan kamuflase untuk perlindungan dari telur-telur tersebut, dengan cara membentuk gulungan-gulungan tanah yang menyerupai bentuk tubuh mereka dan meninggalkan mereka. Sedangkan yang lainnya seperti saya akan tetap menjaga telur kami, sampai mereka menetas. Setelah telur-telur tersebut menetas, mereka tidak dapat berburu dan tetap tinggal bersama saya sampai exoskeleton mereka tumbuh.

Lihatlah saya bagaimana saya merangkul telur-telur ini agar mereka terhindar dari predatir

PERNAPASAN

    Saya bernapas melalui serangkaian tabung trakea yang mirip dengan cara serangga bernafas serangga lainnya. Setiap segmen tubuh saya memiliki jaringan bercabang halus dari  tabung trakea. Tabung-tabung trakea tersebut akan membawa udara dan memungkinkan oksigen untuk langsung masuk ke jaringan tubuh. Tabung-tabung trakea tersebut keluar melalui sebuah lubang yang dikenal sebagai spirakel. Spirakel ini terletak di kiri kanan segmen tubuh saya pada membran pleura, dekat pangkal kaki saya. Pada beberapa kelompok lipan, masing-masing segmen tubuh mereka mengandung spirakel. 

Coba temukan dimanakah letak spirakel pada tubuh saya? unik kan?

    Berbeda dengan serangga, kelemahan saya adalah tidak mampu menutup spirakel tersebut, hilangnya kelembaban tubuh saya dalam jumlah besar. Pada beberapa jenis lipan yang habitatnya dirumah kamu, jaring-jaring tabung trakea mereka mengelilingi jantung dalam jaringan yang kompleks,sehingga  memungkinkan oksigen untuk berdifusi langsung ke dalam darah sebelum dipompa ke seluruh tubuh. Sedangkan pada jenis lipan lain, darah hanya membawa nutrisi saja dan tidak mengangkut oksigen ke sel-sel tubuh.  

    Untuk bernapas tidak tidak diperlukan adanya gerakan otot tubuh, karena udara dapat langsung masuk trakea dan mengalir ke dalam jaringan tubuh saya, dimana pertukaran gas berlangsung. Oleh karena itu, udara tidak dapat menyebar sangat jauh. Jarak antara sel tubuh saya dengan ujung akhir trakea sangat dekat.
  Bentuk panjang tubuh saya yang tipis memungkinkan sejumlah besar oksigen dapat berdifusi ke jaringan kejaringan tubuh saya dengan mudah. Sistem pernapasan dengan cara seperti ini kurang efisien, karena jaringan tubuh saya tidak bisa terus menerus disuplai dengan oksigen. Ketika saya memanjat pohon, melarikan diri dari predator, atau berburu saya menggunakan energi. Penggunaan energi ini menyebabkan cadangan oksigen dalam jaringan tuuh saya cepat habis dan tidak bisa diganti dalam waktu yang singkat. Oleh karena itu, saya hanya mampu melakukan aktivitas berat hanya dalam jangka waktu singkat, sebelum saya kehilangan semua energi dan menjadi lelah karenanya. oleh sebab itu saya harus berhenti dan istirahat untuk sementara waktu untuk mengisi kembali sejumlah oksigen yang hilang ketika beraktivitas.

MAKANAN DAN HABITAT

     Ketika saya makan, saya menggunakan bagian mulut saya untuk mengunyah. Saya lebih suka tinggal di habitat lembab dan kamu dapat menemukan saya di bawah batu, kayu dan benda-benda lain yang berada di dalam tanah karena saya lebih suka ketenangan. 
    Saya lebih aktif di malam hari. Pada malam hari merupakan waktu yang paling menyenangkan untuk makan serangga dan laba-laba. Saya membunuh makanan saya dengan menggenggam mangsanya dengan taring kuat saya dan menyuntikkan racun ke dalamnya. Taring mematikan itu terletak di segmen tubuh tepat di belakang kepala.

 Coba lihat gigi taring saya, serem gak?

SISTEM PEREDARAN DARAH

    Jantung saya seperti tabung hampa panjang yang berada sepanjang daerah punggung, tepatnya di bawah kutikula. Seperti kebanyakan arthropoda, saya memiliki sistem peredaran darah "terbuka", di mana darah saya mengalir tidak terbatas pada pembuluh darah, tapi juga mengalir mengisi rongga di seluruh tubuh dan semua organ internal, dan itu membuat darah saya berdesir di dalam rongga tubuh saya. Hal ini kemudian menyebabkan nutrisi yang berpindah dari satu sel ke sel lainnya.  

    Sebuah luka di dinding tubuh saya merupakan masalah yang mematikan, karena darah akan mengucur dari tubuh saya sebelum agen pembekuan saya bisa menghentikannya. Jika ini terjadi saya akan mengalami pendarahan hebat hingga saya mati.

SISTEM EKSKRESI

Sistem ekskresi saya sama dengan sistem ekskresi pada annelida. Setelah makan, zat terlarut dan zat sisa metabolisme berdifusi  ke dalam tubulus yang kemudian mengalir menjadi cairan "urin" ke dalam usus saya. Tubulus ini, yang disebut tubulus Malipghi, sisa metabolisme dari darah  bercampur dengan siswa pencernaan atau kotoran. Kotoran tersebut bergerak melalui usus, kemudian kelenjar colon menyerap kembali beberapa zat terlarut yang masih bermanfaat dan melanjutkan cairan sampai keluar dari tubuh saya.
 
SISTEM SYARAF


Alat indra saya sensila ada di permukaan tubuh dengan beberapa spesialisasi penghalang eksoskleleton. Serabut saraf sensoris saya berujung pada rambut yang disebut setae. Ketika saya tegang atau bereaksi terhadap sesuatu, kutikula saya merangsang ujung saraf, yang mengakibatkan saya bereaksi dengan cepat dan refleks untuk semuanya. 

GERAKAN
Kaki saya jumlahnya sangat banyak bisa berkisar antara 30 sampai 100 buah, dan itu membantu saya berjalan dan bergerak di sekitar habitat saya. Kaki saya terhubung dengan sistem saraf saya, yang memungkinkan saya untuk melarikan diri dari predator dengan sangat cepat, atau membantu menangkap mangsa. Kaki saya meringkuk untuk menahan mangsa ke bawah ketika saya menyuntik mereka dengan racun. Otot-otot di kaki saya juga membantu untuk memanjat dinding, dan dengan bantuan mirip rambut yang menempel dari kaki saya, saya dengan mudah merangkak di dinding seperti spiderman!

oh iya ... ada satu hal yang belum saya ceritakan, bahwa saya suka ganti kulit. Jika kulit saya sudah mulai kusam, dan tidak enak lagi dipakai maka saya akan melepas kulit tersebut. mau lihat gimana saya ganti kulit? simak deh video dibawah ini

 


Video ini tentang Lipan Raksasa yang menggunakan gerakan untuk menangkap mangsanya. Lipan Raksasa kemudian berhasil membunuh laba-laba dengan racun dan memakannya!